Pada 1-3 Agustus 2018, Tripsona telah berhasil menyelenggarakan kegiatan capacity building di Yogyakarta dan Borobudur. Peserta pada kegiatan ini merupakan staf pengajar di Departemen Arsitektur Universitas Indonesia, sehingga tentu saja kegiatan ini lebih banyak mengunjungi tempat-tempat yang memiliki arsitektur unik di Yogyakarta. Suatu kehormatan besar bagi Tripsona untuk dapat menjadi event organizer wisata kali ini.
Jelajah Pusaka Kotagede
Kotagede bisa dikatakan merupakan tempat awal mula peradaban di Yogyakarta karena dahulu merupakan ibu kota kerajaan Mataram Islam. Beruntung saat ini Kotagede masih menyisakan bangunan-bangunan asli yang memiliki arsitektur Jawa kuno yang masih dapat dikunjungi wisatawan.
Gereja Ayam
Gereja Ayam terletak di Magelang, Jawa Tengah, yang masih dalam lingkup wisata Borobudur. Gereja yang memiliki arsitektur unik ini sebenarnya berbentuk burung merpati. Meskipun demikian, terlihat para peserta wisata tidak ambil pusing akan hal ini 🙂
Kraton Ratu Boko
Datang ke Yogyakarta tentu saja tidak lengkap tanpa mengunjungi Ratu Boko yang memiliki pemandangan yang indah di sore hari. Selain menawarkan panorama sunset yang luar biasa, objek wisata ini juga menawarkan situs-situs prasejarah yang memiliki arsitektur yang unik.
Ullen Sentalu dan Museum Affandi
Setelah selesai mengunjungi keunikan arsitektur kuno yang masih "alami" ini, peserta juga kami bawa untuk mengunjungi bangunan unik yang penuh nuansa seni dan budaya di Yogyakarta. Ullen Sentalu dan Museum Affandi merupakan pelengkap yang manis dalam perjalanan wisata kali ini.
Salah satu tujuan diadakannya kegiatan ini tentu saja untuk memulihkan kembali daya kreativitas peserta yang sehari-hari sudah lelah bekerja dan berkreasi di bidang arsitektur. Setelah selesai kegiatan ini, Tripsona berharap para staf Departemen Arsitektur UI akan dipenuhi dengan ide-ide kreatif baru yang segar untuk mendukung kinerja mereka. Semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya. Tripsona juga mengucapkan terima kasih pada Ibu Alifah dan Ibu Rini yang membantu koordinasi sehingga acara dapat berjalan dengan baik. Sampai jumpa kembali di Yogyakarta!